PEREMPUAN YANG MENOLAK TUA #part5

 


Telah Aku Relakan Perpisahan


Perpisahan yang paling menyakitkan ialah berpisah tanpa lambai tangan. Pergi tanpa berpamitan adalah yang paling menyakitkan sakitnya berpisah. Dimana pun keberadaanmu sekarang, baik baiklah, semoga yang kamu inginkan segera kamu temukan.


Belum sempat aku berterima kasih padamu untuk segala yang indah sesaat, atas perhatian dan pedulimu yang kamu berikan untukku.


Aku tidak menyesal pernah mengenal juga mencintaimu dalam beberapa waktu.


Kini, yang mampu aku lakukan untukmu hanya mengenang. Aku tidak lagi mampu mengganggu waktumu walau hanya untuk mengungkapkan "aku merindukanmu". Akan tiba untukku nanti, yang sangat menyakitkan bagiku adalah kelak harus rela menerima kenyataan, jika kamu jatuh cinta pada seseorang yang ternyata bukanlah aku.


Namun, sudalah. Mahu tidak mahu, aku harus ikhlas merelakanmu.


Kini, sudah saatnya aku berjalan menjahui langkahmu. Kamu bebas. Dari semua ikatan dariku telah sepenuhnya aku lepas.


Semoga, kerelaan ini membawa kita ke tempat dimana bahagia  seharusnya ada.


Maaf, aku telah gagal menjadi seseorang yang pantas kamu perjuangkan.


Bahagialah kamu dengan segala bentuk kebahagiaan yang telah disediakan untukmu.



Terima kasih telah berkunjung ke blog ini. 🙏


Hal.5  Selanjutnya>>


Related Posts